Kota Sorong, Papua Barat Daya – Pemerintah daerah (Pemda) kabupaten Maybrat melaksanakan rapat perdana Bupati dan Wakil Bupati Maybrat periode 2025-2030 bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA), guna membahas langkah strategis pembangunan di kabupaten Maybrat serta di lanjutkan dengan buka puasa bersama yang penuh keakraban yang bertempat di Aquila Miting room hotel Vega kota Sorong provinsi Papua Barat Daya.(27/03/25).
Rapat perdana Pemda kabupaten Maybrat bersama forkopimda yang berlangsung di Aquila Meeting Room, Hotel Vega, Kota Sorong, ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Laksamana Pertama TNI Joni Sudianto, Danlantamal XIV, yang turut mendukung sinergi dalam pembangunan serta stabilitas keamanan di Kabupaten Maybrat.
Dalam sambutannya, Bupati Maybrat, Karel Murafer, S.H., M.A., menekankan komitmennya dalam membangun daerah yang aman, maju, sejahtera, dan mandiri. Ia menyebutkan pentingnya koordinasi antara pemerintah daerah dan Forkopimda dalam mewujudkan visi-misi tersebut, serta mendiskusikan isu-isu strategis seperti pengentasan kemiskinan dan penanganan masalah keamanan.
“Keamanan adalah faktor utama dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Karel dalam sambutannya, mengajak semua pihak untuk berkolaborasi demi kemajuan daerah.
Selain itu, Wakil Bupati Maybrat, Fernando Salossa, S.E., mengungkapkan beberapa tantangan yang masih dihadapi daerah ini, di antaranya tingkat kemiskinan yang tinggi, angka stunting, dan pengangguran. Ia juga menekankan pentingnya sinergi untuk mengatasi masalah sosial, termasuk konflik yang sering dipicu oleh konsumsi miras.
Dalam kesempatan tersebut, Laksamana TNI Joni Sudianto, (Danlantamal XIV), yang hadir juga memberikan apresiasi terhadap upaya pemerintah daerah dalam menciptakan stabilitas melalui berbagai program ketahanan pangan dan pengurangan konsumsi miras. Ia menyoroti pentingnya pengawasan ketat terhadap jalur distribusi miras ilegal yang masuk melalui perairan, yang dapat berdampak pada kesehatan dan masa depan generasi muda.
“Kerja sama antara pemerintah, TNI, Polri, serta masyarakat sangat penting untuk mengatasi permasalahan ini,” ungkap Laksamana Joni, yang juga mendukung rencana pengembangan infrastruktur untuk meningkatkan konektivitas dan kualitas pelayanan publik.
Seluruh anggota Forkopimda yang hadir, termasuk Brigjen TNI Totok Sutriono, S.Sos, M.M. (Danrem 181/PVT) dan Brigjen TNI I Ketut Arthajaya (Kabinda Papua Barat Daya), juga memberikan dukungan penuh terhadap visi pembangunan Bupati dan Wakil Bupati Maybrat. Mereka sepakat untuk berkolaborasi dalam mengatasi tantangan daerah, termasuk pentingnya pendekatan intelijen untuk mencegah potensi gangguan yang dapat menghambat proses pembangunan.
Sebagai bagian dari agenda, acara ini juga diakhiri dengan buka puasa bersama, mempererat tali persaudaraan antara pejabat daerah dan unsur Forkopimda. Dalam suasana yang penuh kekeluargaan tersebut, seluruh peserta rapat berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam mewujudkan Kabupaten Maybrat yang lebih aman, maju, dan sejahtera.
Dengan berbagai dukungan dari seluruh elemen, diharapkan rapat ini menjadi awal dari langkah-langkah strategis untuk membangun Kabupaten Maybrat ke depan, melalui kolaborasi yang erat antara pemerintah, TNI, Polri, kejaksaan, dan masyarakat.
(Timo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar