Padang Panjang, Rakyat Merdeka86.com | Pekerjaan Perbaikan Infrastruktur Darurat Penanganan Pemulihan Pasca Bencana Banjir bandang Lahar Dingin pada Jalan Lubuk Mata Kucing Kelurahan Pasar Usang yang di kerjakan oleh Kontraktor Pelaksana PT Amar Api Indonesia ,nomor kontrak : 360/01/BPBD Kesbangpol/VII/2024 dengan Anggaran yang bersumber dari Dana Siap Pakai (DSP) Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB) tahun 2024 Senilai Rp 7.474.648.793,88 sampai saat ini tidak ada lagi kelihatan aktivitas para pekerja yang bekerja alias terhenti.
Padahal , pekerjaan Akses Jalan Lubuk Mata Kucing - Nagari Singgalang yang sudah dimulai sejak tanggal 1 Agustus 2024 sampai tanggal 30 November 2024 seharusnya sudah selesai . Terhentinya pekerjaan saat ini sangat dikeluhkan warga masyarakat yang melintas di jalan tersebut karena masih menyisakan banyak pekerjaan yang belum selesai dan tumpukan material yang mengerikan.
Diperparah lagi saat ini , para pengguna jalan yang memakai kendaraan roda dua dan roda empat merasa khawatir terjadi kecelakaan karena kondisi jalan yang belum selesai dikerjakan sehingga sangat rawan dilalui, ditambah lagi tanjakan dan turunan penuh bebatuan yang menyelimuti semua jalan.
Hal ini sangat dikeluhkan warga masyarakat yang melintas , seperti yang disampaikan RD (58) ," Pekerjaan Jalan ini sudah 25 hari terhenti , padahal saat kunjungan PJ Walikota PadangPanjang Sony Budaya Putra 3/11/2024 kesini beliau mengatakan ," pekerjaan ini harus selesai tepat waktu yang sudah ditentukan ", kenapa ini sudah terhenti pekerjaannya , berarti Kontraktornya nakal dan patut diduga tidak bermodal ," ucap RD (29/12).
Menurutnya , pekerjaan Akses Jalan Lubuk Mata Kucing tersebut sudah selesai pada 30 November 2024 kemaren ," Saya masih ingat Pembicaraan PJ WALIKOTA PadangPanjang saat berkunjung kesini setelah itu tidak ada aktivitas pekerjaan lagi" sebutnya.
Seharusnya, pihak-pihak terkait harus segera bertindak tegas kepada para oknum Kontraktor yang tidak mematuhi aturan setiap pekerjaan yang dilakoninya. Jangan sampai ada pihak lain yang sengaja' mencari keuntungan dengan meninggalkan tanggung jawab," Meskipun Penunjukan langsung Kontraktor Pelaksanaan ada di tangan Pemko dan BPBD Kesbangpol , yaa mari sama-sama kita awasi," cetus RD sembari berharap kepada awak Media RM 86 COM ( 29/12).
Kepala Dinas BPBD KESBANGPOL Kota PadangPanjang, I Putu Venda, SSTP, M.Si saat dikonfirmasi terkait Terhentinya Pengerjaan Jalan Lubuk Mata Kucing menjelaskan , Sudah kita upayakan supaya pihak Kontraktor segera untuk menyelesaikannya dan denda terhadap Kontraktor sudah diberlakukan.
"Denda sudah diberlakukan , Sudah menjalani proses, untuk selengkapnya silahkan langsung ke Buk Yus selaku PPTK nya ," kata I Putu Venda melalui pesan WhatsApp Pribadinya ,Sabtu (28/12).
Pihak Kontraktor Pelaksana saat dikonfirmasi melalui Menejer lapangan PT Amar Permata Indonesia sesuai nomor telepon yang didapatkan tidak merespon ditinggal pesan WhatsApp pun tidak dibalas , ada apa di balik bungkamnya Menejer lapangan PT API yang lebih akrab disapa B ini (Bersambung).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar