Pasaman Barat | Pengukuhan Datuak Sati Kampuang Pinang yang berlangsung dengan khidmat pada hari ini, Minggu (17/11). Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, termasuk Tuangku Bosa ke-15 Ir. H. Jhonny ZA , MM .SI yang memberikan sambutan penuh makna kepada para hadirin, khususnya kepada generasi muda yang bersedia mengabdikan diri untuk mengurus cucu dan kemenakan sebagai bentuk tanggung jawab dan pengabdian kepada adat serta nagari.
Dalam sambutannya, Tuangku Bosa mengapresiasi keinginan anak muda yang berani mengambil peran penting dalam masyarakat sebagai mamak (pemimpin adat). Menurut beliau, amanah seorang mamak bukanlah perkara mudah, namun merupakan bagian dari ibadah. "Ketulusan dan keikhlasan dalam menjalankan tugas sebagai mamak akan menjadi catatan amal di sisi Allah SWT," ujar Tuangku Bosa di hadapan para undangan.
Tuangku Bosa juga berpesan agar Datuak yang baru dilewakan dapat memegang teguh amanah dalam memimpin dan mengayomi cucu serta kemenakan. Sebagai seorang Datuak, peran yang diemban sangatlah besar. Beliau mengingatkan pepatah adat, "Kalau pangulu lai satubuah, kamanakan akan sabingkah," yang berarti pemimpin harus mampu menyatukan berbagai perbedaan di antara cucu kemenakan.
"Tibo di mato, indak bapiciangan , tibo di paruik, indak dikampihkan," lanjutnya, yang berarti seorang pemimpin harus mampu menyelesaikan masalah tanpa memihak dan memberikan teladan yang baik. "Datuak adalah sosok pemersatu, yang dengan kebijaksanaannya dapat menjadi landasan bagi keberlangsungan generasi," tambah Tuangku Bosa.
Selain itu, beliau menegaskan pentingnya dukungan penuh dari cucu dan kemenakan kepada Datuak yang baru dilewakan. "Niniak mamak yang diangkat hari ini lah basuluah matohari lah bagalanggang mato rang banyak," ungkapnya, menggambarkan bahwa Datuak yang baru sudah sah dan merupakan pelita yang menerangi dan teladan bagi masyarakat.
Acara palewaan Datuak Sati ini menandakan bahwa generasi penerus adat terus melanjutkan tradisi luhur yang telah diwariskan oleh para leluhur. Dengan pengukuhan ini, diharapkan Datuak Sati Kampuang Pinang dapat menjalankan tugasnya dengan arif dan bijaksana, serta menjadi teladan bagi seluruh anak kemenakan di Kampuang Pinang Nagari Sungai Janiah Talu.
( D R S )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar