Pasaman Barat, Rakyat Merdeka86.com | Pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2024, dua Nagari dari Kecamatan Talamau, Nagari Sinuruik dan Nagari Tabek Sirah, berhasil meraih penghargaan bergengsi di tingkat nasional. Kedua Nagari ini dinobatkan sebagai Pusat Unggulan Pemberdayaan Masyarakat Aman dan Tangguh Bencana (MANTAB) oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh PJ Bupati Pasaman Barat, H. Risnawanto, yang juga menjabat sebagai Ketua PMI Kabupaten Pasaman Barat, dalam upacara yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Pasaman Barat.
Nagari Sinuruik telah lama dikenal sebagai Nagari Relawan karena konsistensinya dalam melaksanakan berbagai program kesiapsiagaan bencana yang digagas oleh PMI. Dengan berbagai pelatihan dan simulasi tanggap darurat yang rutin dilaksanakan, Sinuruik menjadi pelopor dalam kegiatan kemanusiaan dan kesiapsiagaan bencana. Penghargaan ini semakin memperkuat posisi Sinuruik sebagai pusat keunggulan dalam pemberdayaan masyarakat yang tangguh dan siap menghadapi bencana.
Wali Nagari Sinuruik, Frianton, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian tersebut. "Kami tidak pernah bermimpi menjadi yang terbaik, tapi kami selalu berusaha untuk siap siaga. Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras seluruh masyarakat Nagari Sinuruik. Terima kasih kepada PMI yang terus mendampingi kami dalam membangun ketangguhan," ujar Frianton dengan penuh semangat.
Mengikuti jejak Sinuruik, Nagari Tabek Sirah, yang baru dua tahun bergabung sebagai daerah binaan PMI, juga menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesiapsiagaan bencana. Kolaborasi antara pemerintah nagari, masyarakat, dan PMI menghasilkan berbagai program edukasi kebencanaan, pelatihan pertolongan pertama, serta simulasi penanggulangan bencana yang sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Bupati Pasaman Barat, H. Risnawanto, memberikan apresiasi tinggi atas dedikasi kedua nagari ini. "Sinuruik dan Tabek Sirah telah membuktikan bahwa kekuatan sejati ada pada masyarakat. Ketangguhan mereka adalah hasil dari sinergi solid antara masyarakat, pemerintah, dan PMI. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi nagari lain di Pasaman Barat untuk membangun ketangguhan serupa," ungkap H. Risnawanto.
Penghargaan ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi Nagari Sinuruik dan Tabek Sirah, tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi nagari lainnya di Pasaman Barat. Dengan pencapaian ini, kedua nagari tidak hanya dikenal di tingkat lokal, tetapi juga menjadi model nasional dalam kesiapsiagaan dan ketangguhan menghadapi bencana.
PMI Pasaman Barat berkomitmen untuk terus memperluas program kesiapsiagaan ke seluruh nagari di Pasaman Barat, dengan tujuan menciptakan daerah yang lebih aman dan tangguh di masa depan. Keberhasilan Sinuruik dan Tabek Sirah membuktikan bahwa dengan pemberdayaan dan kolaborasi yang kuat, masyarakat dapat mencapai kesiapsiagaan yang luar biasa. Prestasi ini sekaligus menjadi ajakan bagi semua pihak untuk terus berinovasi dalam memperkuat ketangguhan di setiap lapisan masyarakat, demi masa depan yang lebih aman dan tangguh.
( D R S )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar