Kota Sorong PBD, Rakyat Merdeka86 | Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XIV Sorong menggelar Latihan Peran Tempur Bahaya Udara sebagai bagian dari Penilaian Batalyon Teladan Tahun 2024. Latihan ini berlangsung di Mako Lantamal XIV Sorong, Jl. Bubara No.1, Klaligi, Distrik Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Jum'at (19/07/2024).
Tim Penilai dari Direktorat Pembinaan Operasi dan Latihan (Disopslatal) Mabes TNI AL hadir untuk memantau dan mengevaluasi latihan ini. Latihan ini dilaksanakan dengan simulasi Pertahanan Pangkalan (Hanlan) dan Pertahanan Udara (Hanud) oleh gabungan antara Prajurit Yonmarhanlan XIV dengan Lantamal XIV.
Dalam simulasi, gabungan prajurit Yonmarhanlan XIV dan Lantamal XIV menggunakan senjata meriam anti udara dan satu Kompi Senapan untuk melumpuhkan serangan udara musuh. Latihan ini bertujuan untuk melatih prajurit dalam menghadapi berbagai macam ancaman, termasuk ancaman dari udara, sehingga mereka siap siaga dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Komandan Yonmarhanlan XIV, Mayor Marinir Andi Muhammad Yusuf, M.Tr.Opsla., menekankan pentingnya latihan ini untuk melatih prajurit dalam menghadapi berbagai ancaman, termasuk ancaman udara. Hal ini merupakan komitmen Yonmarhanlan XIV untuk meningkatkan kemampuan profesional prajurit dalam menjaga kedaulatan NKRI. Latihan ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan prajurit Yonmarhanlan XIV dalam menghadapi berbagai macam ancaman, terutama ancaman yang datang dari udara,"tuturnya.
(Tim/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar