Notification

×

GAMIES INDONESIA

INDEKS BERITA

“ SUSTPADI “ Perjuangan Nagari Sinuruik Mengatasi Stunting dan Membangun Generasi Sehat

Kamis, 18 Juli 2024 | Juli 18, 2024 WIB Last Updated 2024-07-18T08:07:46Z

 


Sinuruik, Rakyat Merdeka86 |  Nagari Sinuruik kembali menunjukkan komitmennya dalam upaya penanganan stunting dengan menggelar acara penyerahan bantuan asupan gizi kepada 60 balita stunting di aula Kantor Wali Nagari Sinuruik. Program yang dikenal sebagai "SUSTPADI" (Susu Telor Kacang Padi) ini telah berjalan sejak tahun 2019, bertujuan untuk mengentaskan stunting dan menekan angka stunting setiap tahun di Nagari Sinuruik. Acara ini dihadiri oleh Wali Nagari Sinuruik, Ketua Bamus, Camat Talamau, Kepala Puskesmas, Pendamping Desa/Pendamping Lokal Desa, Ketua PKK Nagari, Kepala Jorong, dan penerima bantuan.

Anak-anak yang menerima bantuan ini berasal dari keluarga kurang mampu dan memerlukan perhatian khusus dalam hal gizi. Dalam sambutannya, Wali Nagari Sinuruik, Frianton, menegaskan pentingnya program ini untuk keberlangsungan kesehatan anak-anak di nagari. "Program ini akan terus ada setiap tahunnya sebagai upaya menekan angka stunting di Nagari Sinuruik. Semoga bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para penerima," ujarnya.

Dasil, B. S.Pd., Sekretaris Nagari Sinuruik, menjelaskan bahwa tahun ini ada 60 anak yang menerima bantuan. "Penerima bantuan ini adalah anak-anak yang telah terdaftar dalam data stunting dan berasal dari keluarga kurang mampu. Pemerintah hadir untuk memberikan asupan gizi yang disalurkan dua kali dalam setahun, serta memberikan penyuluhan tentang pola asuh dan lingkungan sehat kepada keluarga penerima," jelasnya.

Program SUSTPADI telah membawa Nagari Sinuruik meraih prestasi di tingkat kabupaten hingga nasional. Tahun ini, program tersebut mendapatkan penghargaan dari Indonesia Green Awards (IGA) dan menempati peringkat kedua terbaik nasional dalam penanganan stunting. Pengakuan ini mencerminkan keberhasilan dan manfaat nyata dari program SUSTPADI bagi keluarga yang anaknya terkena stunting. Selain memberikan asupan gizi, program ini juga mencakup penyuluhan mengenai penanganan dan pengentasan stunting kepada keluarga penerima.

Dalam acara tersebut, Wali Nagari Sinuruik, Frianton, juga mengimbau para ibu agar selalu melaporkan perkembangan anaknya kepada kader yang ada di masing-masing tempat tinggalnya. "Peran aktif para ibu sangat penting dalam menekan angka stunting di Nagari Sinuruik. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung tumbuh kembang anak-anak kita," ajaknya.

Program SUSTPADI bukan hanya sekadar pemberian bantuan, tetapi juga simbol perjuangan dan komitmen Nagari Sinuruik dalam membangun generasi yang sehat dan cerdas. Dengan adanya program ini, diharapkan angka stunting di Nagari Sinuruik dapat semakin berkurang dan kesejahteraan anak-anak dapat meningkat, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi generasi penerus yang berkualitas.

Nagari Sinuruik telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, kepedulian, dan dukungan dari berbagai pihak, tantangan seperti stunting dapat diatasi. Program SUSTPADI adalah contoh nyata bagaimana upaya lokal dapat membawa perubahan signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Semoga kisah inspiratif ini dapat menjadi teladan bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan serupa.

(D R S / SYM)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update