Pasbar, Rakyat Merdeka86 | Ketua TP-PKK Pasaman Barat, Ny. Titi Hamsuardi, kembali meninjau pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio. Peninjauan kali ini dilakukan di dua lokasi di Kecamatan Luhak Nan Duo, yaitu Posyandu Sekunder 1 Ophir Barat dan Posyandu Durian 3 Batang, Jorong Simpang Tiga, Nagari Koto Baru, Jumat (26/7).
Dalam sambutannya, Ny. Titi Hamsuardi menekankan bahwa imunisasi polio merupakan hak setiap anak. Ia memuji antusiasme para ibu-ibu serta kesadaran mereka dalam menjaga dan melindungi kesehatan anak-anak.
"Hari ini kita meninjau dua lokasi PIN Polio, yakni di Nagari Ophir Barat dan Nagari Koto Baru. Di sini saya melihat antusiasme yang luar biasa dari para ibu-ibu. Mereka sadar betapa pentingnya menjaga kesehatan anak-anak mereka. Imunisasi ini merupakan hak anak-anak kita untuk bisa tumbuh dan berkembang dengan baik," ucapnya.
Ny. Titi Hamsuardi juga menyampaikan terima kasih kepada para orang tua yang telah membawa anak-anak mereka ke pos pelayanan imunisasi polio. Ia menegaskan bahwa Pemda Pasbar berkomitmen untuk memastikan setiap anak mendapatkan imunisasi lengkap guna melindungi mereka dari ancaman penyakit polio.
"Pemda Pasbar akan selalu berkomitmen untuk memastikan setiap anak mendapatkan imunisasi lengkap guna melindungi mereka dari ancaman penyakit polio," tambahnya.
Guna memaksimalkan capaian target sasaran, pihaknya akan turun langsung ke beberapa lokasi yang telah disiapkan. Di antaranya ke Posyandu, sekolah-sekolah, dan pos pelayanan yang sudah ditentukan oleh puskesmas sehingga permasalahan polio di Pasbar dapat dicegah.
"Dengan peninjauan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya imunisasi bagi kesehatan anak-anak. Selain itu, dukungan dari semua pihak sangat diperlukan untuk memastikan setiap anak di Pasaman Barat mendapatkan perlindungan dari penyakit polio. Semoga pelaksanaan PIN Polio ini sukses dan berjalan lancar di Pasaman Barat," harapnya.
Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut, Sekretaris Dinas Kesehatan Dewi Indriani Djusair, Kabid P2P Dinkes Lisfa Gusmalia, kader Posyandu, serta stakeholder terkait lainnya.
(syafri. m)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar