Teminabuan Papua Barat Daya | Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos., didampingi Danrem 181/PVT Brigjen TNI Juniras Lumbantoruan, S.Sos., MSi., beberapa waktu yang lalu melaksanakan Kunjungan Kerja di wilayah Kodim 1807/Sorong Selatan, bertempat di Kampung Wenslolo Distrik Salkma, Kabupaten. Sorong Selatan, Provinsi Papua Barat Daya, Selasa (13/06/2023).
“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada seluruh warga masyarakat Wenslolo yang sudah mendukung kegiatan ini, kami semua baik TNI-Polri yakin apapun kegiatan yang kami lakukan tidak akan tercapai tanpa ada bantuan masyarakat, kami juga berterimakasih kepada masyarakat yang sudah mendukung kami dalam kegiatan penanganan Stunting dan Buta Aksara kami juga memberikan bantuan terhadap anak-anak sekolah, kegiatan Stunting ini adalah Atensi Nasioanal yang sudah menjadi tugas dan tanggung jawab kita semua”, pungkas Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos.,
“TNI juga siap mendukung program Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan sekolah sepanjang hari, di mana yang akan menjadi pengasuh anak tersebut adalah orang tua dari anak itu sendiri, sehingga tidak mengurangi rasa kasih sayang orang tua kepada anak” tuturnya
“Kami hadir disini untuk menyaksikan kegiatan Karya Bakti, oleh karena itu kami bicara aman, ini agar semua masyarakat membantu pihak aparat negara, apabila menemukan masyarakat kita yang berbeda paham, mari kita semua bersama-sama mengarahkan masyarakat kita, agar mereka bisa sadar supaya dapat menciptakan rasa aman di tengah masyarakat yang lain,saya sebagai Panglima menekankan kapada TNI-POLRI agar menciptakan rasa aman dalam masyarakat”, tegasnya.
“Kami selaku pejabat pemerintah menekankan supaya masyarakat dalam hal ini kegiatan stunting dapat diselesaikan, ini tugas kita semua terutama kepada suami-suami harus bertanggung jawab kepada calon anak yang lahir dan disiapkan agar menjadi generasi kita yang akan datang”, ungkap Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli, SE, M.Tr.Ap.
“Dalam hal ini kami Pemerintah Daerah akan terus berusaha agar dapat membantu masyarakat Stunting dan Buta Aksara, pemerintah sudah siapkan anggaran Rp.20.000.000.000 (Milliar) untuk anak sekolah, maka diharapkan kepada guru agar memberikan data yang valid, apabila menemukan anak-anak yang putus sekolah”, pungkasnya.
“Kami berterimakasih kepada Bapak Panglima, karena sudah menyiapkan alokasi Otonomi khusus (Otsus) kepada anak-anak kami agar bisa bergabung dengan TNI untuk ikut mengabdikan diri kepada Negara dan Bangsa”, imbuhnya.
Kunjungan kerja Pangdam XVIII/Kasuari beserta rombongan dalam rangka Karya Bakti, Pemberian bantuan kepada anak-anak Stunting, Pengentasan buta aksara dan menghadiri acara Prosesi adat pembukaan jalan Kampung Wenslolo sampai dengan kampung Kmislolo, serta Penyerahan Hibah Aset Tanah Koramil 1807-05/Moswaren seluas 1 hektar dari Pemda kabupaten Sorong Selatan kepada Kodim 1807/Sorong selatan dan Penyerahan Sertifikat Tanah Koramil 1807-05/Moswaren dari Pemerintah Daerah kabupaten Sorong Selatan kepada Kodam XVIII/Kasuari.
Ikut hadir, Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari Ny. Alin Gabriel Lema, Ketua Persit Koorcab Rem 181/PVT Ny. Erna Obertina Lumbantoruan, Aster Kasdam XVIII/Kasuari Kolonel Inf Tamimi Hendra Kesuma, beserta ibu, Kasi Ter Kasrem 181/PVT Kolonel Inf Prasetyo Djoko, T.S., M.Si., Kasi Ops Kasrem 181/PVT Kolonel Inf Arfan Johan Wihananto, S.I.P., M.M.S., beserta ibu, Dandim 1807/Sorsel Letkol Inf Ronald Michael Patty., Dantim Intelrem 181/PVT Mayor Inf Arujin, Kapenrem 181/PVT Mayor Inf Bambang Triono, Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli, SE, M.Tr.Ap., beserta FORKOPIMDA Kabupaten Sorong Selatan, Danramil 03 Klamit kodim 1807/Sorong Selatan Kapten Inf. Benny Howay, Kepala Distrik Salkma Dominggus Kodiok, S.Sos., Kepala Kampung Wenslolo Agustis Milk,Tokoh adat Kampung Wenslolo Distrik Salkma, Warga masyarakat.
(Tim/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar